PHOENIX, KOMPAS.com — Seorang remaja berusia 16 tahun menghadapi dakwaan melakukan pembunuhan tingkat pertama setelah jasad ibunya ditemukan di kediamannya, akhir pekan lalu.
Jasad Tina Helms Spencer (36) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah gubuk di halaman belakang kediamannya di Mesa, Arizona.
Polisi mengatakan, kasus ini berawal ketika Tina menghukum Mike dan menyita telepon genggam putranya itu setelah mereka bertengkar hebat. Polisi mencium kasus ini setelah mendapatkan telepon dari anak ayah tiri Mike yang sempat diserang tetapi berhasil meloloskan diri.
Saat melakukan penyelidikan, polisi kemudian menanyai seorang remaja berusia 17 tahun, yang adalah teman dan tetangga Mike. Polisi yang mencurigai anak itu kemudian menahan dan menanyainya.
Ternyata, seusai dihukum dan telepon genggamnya disita, Mike begitu marah sehingga berniat membunuh ibu kandungnya sendiri. Akhirnya, dia meminta bantuan kawannya itu untuk mengawasi situasi sehingga dia bisa melaksanakan niatnya.
Polisi mengatakan, Mike memukul ibunya menggunakan palu dan sebuah penggorengan hingga tewas. Kedua benda yang digunakan untuk membunuh Tina ditemukan polisi di tempat jasad perempuan itu ditemukan.
Setelah Tina tewas, Mike dan temannya kemudian menyeret jasad perempuan itu dan dimasukkan ke dalam sebuah gubuk di halaman belakang untuk menghilangkan jejak. Setelah itu, kawan Mike segera pulang ke rumahnya.
Selanjutnya, polisi memperoleh keterangan Mike juga berniat membunuh ayah tirinya. Namun, polisi tidak yakin kawan dan tetangga Mike ikut terlibat dalam rencana jahat itu.
Penangkapan Mike ini mengejutkan kawan-kawan sekolahnya sebab di sekolah Mike adalah sosok anak baik dan bersahabat.
"Dia tak pernah membicarakan soal masalah di rumah. Jikapun ada, itu adalah masalah-masalah biasa yang dihadapi semua orang. Satu hari dia bercerita bertengkar dengan ibunya. Namun, di lain hari, dia bercerita betapa baik ibunya dan kerap membantunya," ujar Mike O'Connor, salah seorang kawan Mike.
Kini Mike bersama seorang kawannya berusia 17 tahun tersebut ditahan polisi sebagai tersangka utama pembunuhan Tina Helms. Pengadilan nanti akan menentukan apakah kedua remaja ini akan diadili sebagai orang dewasa atau anak-anak.
0 komentar:
Post a Comment