Catatan haru sepulang aksi #SaveEgypt via @rinoerr

Mau share cerita inspiring nih! :")

Tadi ketika pulang aksi dan berdesakan di kereta, saya bersebelahan dengan seorang ibu yg masih muda dan anak laki-lakinya (sekitar 3-4 tahun).

Si ibu benar2 terlihat berjuang menjaga anaknya ini supaya tidak terhimpit orang-orang.
Si Ibu naik di stasiun yang sama, di gondangdia. Beliau jg baru ikut aksi Mesir.
Beberapa kali setiap berdesakan, terdengar suara istighfar dr si ibu.

Saya tanya, "mba turun dimana?"

Mba itu menjawab,
"Saya di citayam. Kalo adek?"
"saya di st.UI mba."

Saat kami ngobrol, tiba2 sang anak menarik jemari ibunya sambil bilang
"Ummi, Yusuf boleh berdoa sama Allah gak supaya dikasih tempat duduk? Yusuf capek."

Kami memang berdiri di kereta dan kondisinya sangat penuh.

Si ibu menjawab
"boleh.. Ishbir ya Nak"

Si anak tersenyum.
*nih anak jago banget ngerti kata "ishbir". Ckck

Ibu itu melanjutkan,
"InsyaAllah kita nanti akan sampai di rumah. Nanti insyaAllah doa Yusuf dijawab Allah setelah kita sampai di rumah. Sekarang bersabar ya Nak. Gak papa Yusuf berdiri. Biar saudara2 Yusuf bisa duduk. Tuh ibu itu lagi kecapean sampe tertidur seperti itu. Mereka lebih butuh kursi daripada Yusuf"
"Oke Ummi. Nanti klo ibunya turun trus kursi kosong Yusuf tetep gak mau duduk. Yusuf mau kasih rezeki Yusuf buat ibu2 yang lain. Rezeki Yusuf nanti aja pas di rumah."

#Wow
#Keren
#Bingung

Ini anak dididiknya bener2 kece banget~
Anak segede ini di daerah rumah saya mah masih masa2 nangis minta beliin mainan.
Awalnya gak percaya kalo ini bener2 ada di jaman kayak gini.
*gw mimpi apa ya?? *nyubit pipi sendiri : sakit! Wah gak mimpi!
Nih anak masyaAllah..
:')

Ibunya.... Keren sekali.
Masih ga percaya
~.~

Tapi ternyata fakta.

#sepotong kisah ayam di kereta

Sumber: @ariyani_titin
Diteruskan oleh:
1. @bhektiningrum, 2.@adinda
3.@ririn